Wednesday, Dec 18, 2019
Sekolah Kwan Bun, yang juga dikenal sebagai Universitas Muhammadiyah atau SD Ranggong, hadir sebagai penanda sejarah di Jl. Ranggong No. 21. Dibangun pada tahun 1920. Bangunan ini memiliki denah dasar berbentuk empat persegi panjang dengan gerbang sebagai pintu utama di bagian tengah sisi dinding utara. Meskipun kondisi dinding depan telah mengalami perubahan, dengan elemen jendela dan ventilasi yang diganti, Sekolah Kwan Bun tetap memancarkan keelokan arsitektur kuno.
Awalnya, Sekolah Kwan Bun didirikan oleh perkumpulan Tionghoa di Makassar pada tahun 1920, Sekolah Kwan Bun kemudian dikuasai oleh Negara Tionghoa Yayasan Muhammadiyah Makassar. Transformasi kepemilikan ini mencerminkan perjalanan panjang bangunan dari sekolah dasar etnis Tionghoa menjadi institusi pendidikan yang lebih inklusif. Berbeda dengan sebagian bangunan bersejarah, Sekolah Kwan Bun tetap terawat dengan baik. Konstruksinya yang utama menggunakan beton memberikan kekokohan pada struktur, sementara warna hijau yang melingkupi bangunan menciptakan nuansa yang tenang di lingkungan sekitar.
Sejak awal, Sekolah Kwan Bun telah berfungsi sebagai sekolah dasar etnis Tionghoa. Namun, kini, bangunan ini berperan ganda sebagai Sekolah Dasar Negeri Ranggong dan Akademik Teknik Radio Diagnostik dan Radioterapi (ATRO) Muhammadiyah Makassar. Peran ganda ini mencerminkan semangat inklusifitas dalam pendidikan di Makassar. Sekolah Kwan Bun bukan hanya bangunan bersejarah; itu juga menjadi saksi perubahan dan perkembangan di dunia pendidikan. Di tengah keberlanjutan dan peningkatan, Sekolah Kwan Bun terus menyinari Maloku, Makassar, dan meneruskan warisan pendidikan yang telah dimulai sejak awal abad ke-20.